YOGYAKARTA | LENSANUSA.COM. – Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X bersama Komandan Korem 072/Pamungkas Brigjen TNI Bambang Sujarwo menghadiri aksi Bersih-bersih Sungai dan Tebar Benih Ikan di Bendung Mergangsan, Kota Yogyakarta, Jumat (19/9/2025).
Kegiatan yang digagas Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSO) ini mengusung slogan “Kalinya Resik, Rezekinya Apik” sebagai wujud kepedulian menjaga kelestarian air.
“Aksi ini simbol komitmen bersama menjaga sumber daya alam,” tegas Brigjen Bambang.
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menekankan pentingnya kesadaran kolektif menjaga lingkungan.
“Keselamatan alam hanya mungkin terwujud karena kebijakan manusia. Mau dijaga atau dirusak itu pilihan kita,” ujar Sultan.
Ia mengingatkan, sungai sebagai urat nadi kehidupan kota harus bebas dari sampah.
“Harapan saya masyarakat semakin sadar untuk tidak membuang sampah atau benda yang dapat mencemari aliran sungai,” tambahnya.
Sultan mencontohkan pengelolaan lereng Merapi yang kini lebih ramah lingkungan.
“Warga sudah tidak lagi mengambil pasir sembarangan, melainkan menanam kopi. Lebih dari 150 ribu batang tumbuh dan hasilnya mulai terasa,” ungkapnya.
Ia juga mengingatkan agar lahan pegunungan tidak diubah menjadi pemukiman demi menghindari bencana alam.
Kepala BBWSO Maryadi Utama menyebut kegiatan ini menjadi momentum kebangkitan kesadaran masyarakat.
“Kalinya Resik, Rezekinya Apik bukan sekadar slogan, tetapi ajakan nyata,” ujarnya.
Aksi tersebut diikuti jajaran TNI-Polri, pemerintah daerah, dan warga sekitar sebagai bukti kolaborasi menjaga kebersihan sungai dan kelestarian lingkungan perkotaan. *SY.














