BENGKALIS | LENSANUSA.COM – Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Kabupaten Bengkalis menggelar forum perangkat daerah tentang pembahasan rancangan awal Rencana Kerja (Renja), Kamis, 23 Februari 2023 di Aula Balitbang jalan pertanian Bengkalis.
Pembahasan renja diikuti oleh perwakilan perangkat daerah, Bappeda, DPMPTSP, Bapenda, BPP, Balitbang, PWI dan Icon Plus, dan Politeknik Negeri Bengkalis.
Acara dibuka langsung oleh Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Bengkalis Hendrik Dwi Yatmoko.
Dalam sambutannya Kadis Kominfotik Hendrik mengatakan pembahasan renja tahun 2024 sebagai langkah awal dalam merumuskan kegiatan Diskominfotik mendatang dalam mewujudkan Kabupaten Bengkalis yang Bermarwah Maju dan Sejahtera.
“Kami mengharapkan masukan-masukan dari perangkat daerah yang akan dibahas nantinya oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), khusus untuk wartawan, Diskominfotik termasuk seksi khusus media di Pemkab Bengkalis,” kata Hendrik.
Selanjutnya Hendrik menambahkan terdapat beberapa titik krusial terhadap pengembangan Diskominfotik yakni pengembangan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) secara target telah tercapai dengan baik.
“Kemudian perlu juga dilakukan perubahan-perubahan menuju ke arah yang lebih baik,” ujarnya.
Hendrik memaparkan saat ini tidak kurang dari 110 blank spot atau tidak memiliki jaringan selular di Negeri Junjungan yang disebabkan susahnya pengembangan jaringan telekomunikasi.
“Nah, menara telekomunikasi tidak ada kewenangan di Pemkab Bengkalis, memasuki tahun 2023 ini Diskominfotik secara kolaboratif untuk menjalin kerjasama dengan berbagai provider dalam mengatasi blank spot,” katanya.