KUANTAN SINGINGI | LENSANUSA.COM – Pemerintah Kabupaten Kuansing melalui Dinas Kominfos, akan segera memberlakukan secara optimal aplikasi SP4N-LAPOR di Kuansing. Hal itu di sampaikan Kepala Dinas Kominfos Kuansing, Hendra Roza, S.Si melalui Kabid Komunikasi Dinas Kominfos Kuansing, Hevi Heri Antoni, S. Sos, MSi Kamis, 25/5/23 di Hotel Pullman Bandung.
Pada acara yang dibuka oleh Deputi Pelayanan Publik Men-PAN RB, Prof. Dr. Diah Natalisa, MBA dihadiri Asisten Deputi Kementrian Kominfo, dan Kabid Komunikasi Dinas Kominfo Prov Jawa Barat .
Dikatakan Prof. Diah Natalisa, Aplikasi ini sudah dilaksanakan sejak tahun 2020, di bawah kendali langsung oleh Presiden RI Jokowi, namun sejak tahun 2016 di delegasi ke Kementrian PAN-RB, dan selanjutnya di kolaborasikan dengan Kemendagri dan Kementrian Kominfo, ujar Prof Dian Natalisa.
Harapannya aplikasi umum pelayanan publik ini, bisa memberi kan manfaat untuk masyarakat secara luas dan data yang masuk melalui aplikasi SP4N – LAPOR ini, akan dijadikan acuan untuk pengambilan kebijakan pemerintah ke depan, jelas Prof Diah Natalisa.
Oleh sebab itu, daerah diminta untuk gerak cepat untuk memberdayakan aplikasi ini, sehingga pengaduan masyarakat melalui layanan ini, bisa ditindaklanjuti untuk perbaikan layanan kepada masyarakat, tegas nya.
Sementara Kabid Komunikasi Dinas Kominfos Kuansing, Hevi Heri Antoni, S. Sos didampingi Staff Pengelola SP4N LAPOR Kuansing, Aperta Putra akan menindaklanjuti, hadil Rapat evaluasi ini, dengan rencana aksi yang nyata.
Hevi yang di hubungi melalui sambungan telepon menegaskan, Plt Bupati Kuansing Drs H Suhardiman Amby dan Kadis Kominfos Kuansing, Hendra Roza sangat konsen untuk penerapan aplikasi SP4N LAPOR ini, dengan harapan setiap pengaduan masyarakat bisa di tindaklanjuti secara cepat dan tepat, tegas Hevi.
Pak Plt Bupati, sudah menginstruksikan secara khusus agar peran aplikasi SP4N LAPOR, ini segera difungsikan secara optimal di Kuansing, tegas Hevi.
Karena itu, adanya Rapat Evaluasi oleh Kemen PAN RB terkait pelaksanaan aplikasi SP4N LAPOR ini di Bandung, 25/5/23 ini, segera kita eksekusi di Kuansing, tutupnya.