Home / DI YOGYAKARTA / OPINI / PARIWISATA

Kamis, 1 Mei 2025 - 18:34 WIB

Oleh-Oleh Asli Khas Jogja Selain Bakpia dan Gudeg yang Wajib Dicoba

YOGYAKARTA | LENSANUSA.COM. – Berwisata ke Yogyakarta rasanya tak lengkap tanpa membawa oleh-oleh untuk keluarga dan teman. Selama ini, bakpia dan gudeg menjadi buah tangan favorit yang paling sering diburu wisatawan. Namun, Jogja masih punya banyak kuliner khas lainnya yang tak kalah lezat dan layak dijadikan oleh-oleh. Beberapa di antaranya bahkan mungkin masih asing di telinga, tetapi begitu menggoda untuk dicoba.

Makanan khas lokal Daerah Istimewa Yogyakarta.1. Yangko: Mochi Ala Jogja dengan Isian Kacang

Sekilas, Yangko mirip dengan mochi khas Jepang. Namun, jajanan tradisional Jogja ini memiliki tekstur yang lebih padat dengan bentuk kotak kecil yang khas. Terbuat dari tepung ketan, Yangko biasanya diisi dengan kacang tanah, wijen, stroberi, atau coklat, lalu dibalut dengan lapisan tepung gula yang memberi sensasi manis yang pas di lidah.

2. Geblek: Camilan Gurih dari Kulon Progo

Dikenal sebagai makanan khas Kulon Progo, Geblek memiliki bentuk unik menyerupai angka 8. Camilan ini dibuat dari tepung kanji yang dicampur dengan bawang putih dan garam, kemudian digoreng hingga renyah. Geblek paling nikmat disantap saat masih panas karena teksturnya yang renyah di luar dan kenyal di dalam. Namun, jika sudah dingin, geblek cenderung lebih alot.

3. Kue Banjar dan Ukel: Kudapan Renyah dari Kotagede

Kotagede tak hanya terkenal sebagai pusat perak, tetapi juga memiliki jajanan khas berupa kue Banjar dan kue Ukel. Keduanya dibuat dari campuran tepung, telur, gula, santan, dan garam, lalu dipilin membentuk angka 8 sebelum digoreng dalam minyak dingin. Perbedaan antara keduanya terletak pada taburan gulanya: kue Banjar tidak dibaluri gula halus, sedangkan kue Ukel memiliki lapisan gula yang memberikan sensasi manis yang lebih kuat.

4. Jadah Tempe: Perpaduan Legit dan Gurih dari Kaliurang

Kuliner khas dari Kaliurang ini merupakan kombinasi sempurna antara jadah (ketan kukus yang pulen) dengan tempe atau tahu bacem yang manis dan gurih. Menariknya, jadah tempe pernah menjadi makanan favorit Sultan Hamengkubuwono IX. Konon, saking sukanya, beliau bahkan sering mengutus pengawal untuk membelinya langsung dari Kaliurang. Hingga kini, jadah tempe masih menjadi salah satu kuliner khas Jogja yang wajib dicicipi.

Menjaga Warisan Kuliner Jogja

Keberagaman oleh-oleh khas Jogja menjadi bukti kekayaan kuliner tradisional yang patut dijaga dan dilestarikan. Jadi, saat berkunjung ke Kota Gudeg, jangan hanya membawa bakpia atau gudeg sebagai oleh-oleh, tetapi cobalah juga kudapan unik lainnya agar semakin mengenal kekayaan cita rasa Yogyakarta.*SY.

Sumber artikel. Museum Sonobudoyo 

Share :

Baca Juga

DI YOGYAKARTA

Pemkab Bantul Terima Bantuan Ratusan Alsintan dari Pemerintah Pusat, Kepala DKPP : Perkuat Sektor Pertanian untuk Menjadi Pilar Utama Dalam Pembangunan Daerah

DI YOGYAKARTA

Sepeda Ontel disenggol Mobil, Korban Tabrak Lari Tewas

DI YOGYAKARTA

Tuntut PPN Turun, ARPI Gruduk Kantor Pajak DIY

ADVERTORIAL

Wakil Bupati Bantul Pantau Langsung Operasi SAR Kejadian Laka Air di Sungai Progo

DI YOGYAKARTA

Pelukan Hangat untuk Lansia, Ditlantas Polda DIY Bawa Kebahagiaan ke Panti Wreda HANNA

ADVERTORIAL

Rakerda KNPI Kabupaten Bantul Tahun 2024, Peran Pemuda Dalam Menyambut Pilkada Dengan Aman Dan Damai

DI YOGYAKARTA

PMI Kirimkan Tangki Suplay Air Bantu Petugas Damkar di Insiden Kebakaran Pabrik Garmen di Sleman

DI YOGYAKARTA

Di Ajang PON XXI Aceh, PDBI Gunungkidul Sabet Juara Umum 2