Iklan KPU

Home / DAERAH / PEKANBARU

Kamis, 18 Mei 2023 - 19:05 WIB

Pj Bupati Kampar Dampingi Menkopolhukam Silahturahmi Bersama Seluruh Civitas akademika Se-provinsi Riau

PEKANBARU | LENSANUSA.COM – Penjabat (Pj) Bupati Kampar DR. H. Kamsol, MM mendampingi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Prof. Dr. H. Mohammad Mahfud Mahmodin, S.H., S.U., M.I.P. ketika Silahturahmi bersama seluruh Civitas akademika se-provinsi Riau. Kegiatan tersebut digelar di Aula RM. HM. Yunus Pekanbaru. (18/5)

Hadir juga dalam kesempatan itu diantaranya Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Provinsi Riau Ahmad Hutasuhut, seluruh Dekan, Mahasiswa serta Civitas akademika se-provinsi Riau.

Dalam kesempatan tersebut Menkopolhukam menyampaikan sempena peringatan Hari Keterbukaan Informasi Nasional (Hakin) kemarin peran Civitas akademika yang ada di provinsi Riau juga dapat ikut andil memberikan informasi yang utuh, tepat, benar dan terbuka bagi masyarakat atau lingkungan sekitarnya.

Ia menambahkan informasi yang terbuka, transparan diberikan kepada masyarakat atau pihak yang membutuhkan, karena kebutuhan informasi merupakan hak dan serta dilindungi Undang-undang yang berlaku, sebagai pemberi informasi, wajib hukumnya untuk memberikan informasi.

Mahfud, MD juga mengatakan peran Civitas akademika adalah merupakan peran penting untuk memberikan pendidikan kepada masyarakat atau pemberi informasi untuk memberikan informasi yang dapat di pertanggung jawabkan.

Mahfud MD juga menyampaikan tahun ini adalah tahun politik, Pemerintah bersama seluruh kewenangan harus didukung oleh peran serta dunia pendidikan dalam membantu memberikan informasi yang transparan kepada masyarakat.

Dalam keterangannya Mahfud MD menyampaikan hukum islam bisa memberi nafas pada hukum nasional tanpa merubah ideologi negara dan juga bisa di isi nafas nafas hukum islam yang kemudian disepakati menjadi hukum nasional, seperti perkawinan yang dasarnya hukum Islam dan menyebutkan bahwa perkawinan itu sah jika dilakukan menurut aturan agama masing masing.

Lebih jauh Mahfud memaparkan, dalam kompilasi hukum islam juga menjadi hukum nasional saat terjadi sengketa keperdataan Islam atau sengketa antar golongan hukum. Untuk itu Mahfud meminta agar pembaharuan hukum nasional kedepan bisa di isi dengan nafas keagamaan agar hukum menjadi manusiawi. “Artinya punya tingkat ketentraman,”imbuhnya.

Share :

Baca Juga

BENGKALIS

Press Release Pengungkapan Kasus 28 PMI Dengan 3 Pelaku TPPO Diamankan Oleh Polres Bengkalis

DUMAI

Gebyar Festival Ramadhan 2024 Resmi Digelar, Ini Pesan Wali Kota H Paisal Kepada Generasi Muda Idaman

DAERAH

Terima Penghargaan, Plt Bupati Kuansing Apresiasi Pwi Riau

BERITA NASIONAL

Diskresi Kemanusiaan, Polantas Kawal Ratusan Pemotor Masuk Tol karena Banjir Bekasi

KUANTAN SINGINGI

Bupati Kuansing Resmikan Program ILP di Puskesmas Lubuk Jambi

BERITA NASIONAL

Sukses Menjadi Irup Harlah Pancasila, Presiden Jokowi: Pemerintah Berhasil Ambil Alih Blok Migas Paling Produktif di Indonesia

BENGKALIS

Bupati Minta UPZ Masjid dan Mushalla Laksanakan Amanah Ikhlas, Cerdas dan Tuntas

BERITA NASIONAL

Hari Pertama Kampanye Rapat Terbuka, Pj Bupati Kampar Bersama Jajaran Terkait Lakukan Deklarasi Tertib Berlalu Lintas
× Admin