BANTUL | LENSANUSA.COM. – Pemerintah meluncurkan pembangunan perumahan bagi prajurit TNI dengan peletakan batu pertama (groundbreaking) proyek Graha Kartika Sedayu yang merupakan aset Tabungan Wajib Perumahan Angkatan Darat (TWP AD) di wilayah Kalurahan Argorejo Kapanewon Sedayu Kabupaten Bantul pada Minggu, (9/3 2025)
Dalam acara ground breaking TWP AD digelar Korem 072/ PMK secara vicon dengan KASAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak M.S.C. dan juga dihadiri Kasrem Kol.Inf Dec Jerry Manungkalit.S.I.P, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih , Dandim Bantul, Letkol Inf Muhidin Kapolres Bantul AKBP.Novita eka sari .S.H. S.I.K. M.H, Perwakilan PT Hanasco Graha Indah, Kepala Bank Mandiri dan BRI serta pejabat setempat.
Dalam sambutannya Danrem 072/PMK Brigjen TNI Bambang Sujarwo SH.M.Sos.M.M menyampaikan bahwa untuk lahan yang akan dibangun saat ini ada kurang lebih 6 hektar
“Saat ini kita siapkan kurang lebih ada enam hektar dan akan dibangun kurang lebih 530 unit rumah di tempat ini”katanya.
Danrem juga menambahkan bahwa untuk prajurit nantinya sekitar 100 unit dan untuk masyarakat umum ada 350 unit untuk subsidi, sedangkan untuk komersial ada sekitar 80 unit
“Untuk prajurit sendiri saat ini yang sudah mendaftar baru sekitar 45 dan mungkin nanti bisa bertambah” ungkapnya
Untuk perumahan sendiri saat ini tinggal melanjutkan kembali dari pengembang yang kemarin
“Pengembang yang kemarin tidak bisa menyelesaikan proyek ini maka saat ini kita lanjutkan pembangunan untuk menyelesaikan proyek ini dengan pengembang yang baru” tandasnya.
Danrem berharap nantinya jika prajurit sudah pensiun tidak bingung untuk mempunyai rumah .
“Maka mulai dipersiapkan dan dicicil mulai sekarang jangan sampai nanti saat pensiun baru mencari rumah kita berharap untuk prajurit bisa mempersiapkan mulai dari sekarang” pungkasnya
Sementara itu Tri Hanie dari pihak developer menyampaikan bahwa untuk perumahan graha kartika sedayu sendiri saat ini sudah terbangun kurang lebih 220 unit dan jangan terjual sekitar 178 unit sedang yang mangkrak kurang lebih ada 42 unit.
“Saat ini sudah terbangun 220 unit yang terjual 178 unit yang mangkrak ada 42 unit” jelasnya. *SY