BENGKALIS | LENSANUSA.COM – Pemerintah Desa Perapat Tunggal Kecamatan Bengkalis, kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau laksanakan program ketahanan pangan budidaya ikan lele. Program kelompok desa tersebut dianggarkan dari Dana Desa kini telah membuahkan hasil, hal itu disamapikan Kepala Deda Prapat Tunggal, Ahmad kepada awak media. Sabtu (5/02/2023).
Program binaan Pemdes Perapat Tunggal tersebut berhasil membina tiga kelompok budidaya ikan lele di tengah masyarakat lingkungan desa. Panen perdana pada Jum’at lalu (27/01/2023) dan Pemerintah Desa telah mengundang seluruh dusun dan pengurus kelompok untuk melihat hasil budidaya kelompok tersebut.
“Pemerintah desa membantu sebanyak 8000 benih (bibit lele) tiga bulan yang lalu, langsung kita ke 3 (tiga) kelompok. Dan saat ini telah dapat panen perdana baru satu kelompok dan selanjutnya akan menyusul, sementara hasil panen perdana cukup memuaskan bisa mencapai sebanyak 300 kg dari ketiga kelompok,” ujar Ahmad.
“Budidaya ikan lele ini merupakan wujud dukungan kita atas program ketahanan pangan pemerintah juga mendorong serta , membantu pemulihan ekonomi masyarakat desa alhamdulillah satu kelompok budidaya lele di desa ini telah panen, dimana hasil panennya dapat di jual seharga Rp 20.000/Kg,” lanjutnya.
Menurut Ahmad, dengan adanya kelompok budidaya ikan lele tersebut, untuk sementara akan diberikan modal kelompok untuk dikembangkan kembali sehingga bisa untuk menstabilkan ketahanan pangan khususnya untuk desa Prapat tunggal .
“Semoga kedepannya kelompok budidaya ikan lele tersebut lebih berkembang, kemudian hasil panennya bisa meningkat lagi dari hasil panen perdana.” harap Kades Ahmad.
Lebih lanjut disampaikan, bahwa harus ditingkatkan lagi, dan akan terus berupaya untuk membuat yang terbaik, bila perlu akan dijadikan kelompok percontohan oleh desa-desa lainnya, demi mewujudkan ketahanan pangan di masyarakat khususnya di Kecamatan Bengkalis. J/**