KAMPAR | LENSANUSA.COM – Diperkirakan arus mudik lebaran Idul Fitri 1444 H 2023 M, akan jauh lebih meningkat dibandingkan idul fitri tahun 2022 yang lalu.
Dengan demikian, Pj Bupati Kampar Bapak Dr H Kamsol,MM mengingatkan agar nantinya seluruh putugas operasi mudik agar bisa bekerja semaksimal mungkin sesuai dengan tugas pokok yang diberikan nantinya.
Hal tersebut ditegaskan Dr Kamsol usai mengikuti Rapat Koodinasi Lintas Sektoral dalam rangka kesiapan menghadapi Idul Fitri 1444 H secara Virtual di Ruang Data Mapolres Kampar, Kamis (6/4/2023).
Didampingi Kapolres Kampar AKBP Didik Priyo Sambodo,SH,SIK dan Dandim 0313/KPR Letkol Arh Mulyadi, Kamsol menyampaikan seperti biasa bahwa di kampar akan didirikan beberapa posko mudik.
Dimana posko-posko Pam mudik ini direncanakan akan di dirikan seperti di Lapangan Mardeka Bangkinang, Simpang Petapahan, Rumah Makan Kelok Indah Kecamatan XIII Koto Kampar, Perbatasan Pekanbaru-Kampar Rimbo Panjang serta Teratak Buluh Siak Hulu.
Untuk itu, siapapun nantinya yang diberi kepercayaan bertugas baik dari pihak Polri, TNI, Dishub, Satpol PP, Tenaga Medis, serta dari anggota BPBD Kampar.
Sekali lagi, Kamsol minta sinegritas bersama untuk bisa bertugas dengan sebaik mungkin, berikan pelayanan kepada masyarakat dalam berbagai kegiatan terkait menjelang Idul Fitri, terkhusus masyarakat yang melakukan perjalan mudik dan balik lebaran.
Selanjutnya hal senada juga disampaikan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dimana aktivitas dalam rangka arus mudik lebaran tahun 2023 akan meningkat dengan jumlah lebih kurang 123,8 juta orang atau (45%), hal ini meningkat dibandingkan tahun 2022 lalu yang hanya lebih kurang 86,5 juta orang atau (31%).
Dari jumlah diatas, puncak arus diperkirakan per tanggal 21 April dengan kisaran pemudik berkisar kurang 18 juta orang, dan puncak arus mudik pada tanggal 25 april lebih kurang 17,7 juta orang serta arus balik 20 -30 april 2023.
Peningkatan jumlah pemudik ini terjadi pasca Pandemi Covid-19, untuk itu kita akan dirikan sebanyak 2.709 Posko yabg terdiri dari, sebanyak 1779 Pos Pam, sebanyak 713 pos di jalur mudik dan atus balik serta sebanyak 217 pos terpadu.
Dengan demikian, Sigit berharap agar semua petugas bisa mensosialisasikan berbagai hal kepada masyarakat yang merayakan idul fitri dan mudik.
Karena banyak hal aktivitas yang mesti dijaga oleh petugas seperti, masyarakat belajan, Supir, Teror, Sweping Ormas, pemantauan bahan makanan pokok, mainan petasan, penertiban kendaraan sarana yang akan digunakan.
Begitu juga kegiatan ibadah selama ramadhan, ngebuburit, belanja persiapan lebaran baik di Mall maupun pasar, sholat Idul Fitri, halal bi bahal, serta rekreasi pasca Idul Pitri.
Dalam Rakor tersebut hadir juga sedikit memberikan arahan seperti, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy , Menteri Perdagangan RI DR. Zulkifli Hasan, SE, MM, Menteri PU PR Dr. Ir. M Basuki Hadimuljono, M.Sc, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, serta Wakil Menteri Agama RI, Dr. H. Zainut Tauhid Sa’adi, M.Si.
Editor: Novi